ISTRI SOPIR GRAB KORBAN PEMBUNUHAN : TIDAK PANTAS KAMU HIDUP,TAK PUNYA HATI !
Fitriani,tak sanggup menahan emosi saat melihat perampok dan pembunuh suaminya,Sofyan. Sofyan merupakan driver Grabcar yang tewas saat mengantar para pelaku.
Fitriani datang ke Polda Sumsel bersama ayah mertuanya,Kiagus H Abdul Roni,Jumat (23-11-2018).Saat itu digelar rilis ekspos kasus yang menjadi atensi khusus kepolisian setempat.
Polda Sumsel menghadirkan dua dari tiga tersangka,yakni Acundra (21) dan Franata Ariwibowo (16).Sontak Fitriani mendekati keduanya dan mencaci maki keduanya.
"Kejam sekali kalian.Tidak pantas kamu hidup,tidak punya hati kamu," kata Fitriani.
Sambil menangis,Fitriani menunjuk wajah kedua tersangka.Dia mengingat nasib keempat anaknya ke depan setelah ditinggal mati bapaknya dengan cara tragis.
"Anak saya empat,tahu tidak kamu ? Pokoknya nyawa harus dibalas nyawa,saya minta kamu dihukum mati," kata Fitriani penuh emosi.
Kemarahan juga terlihat dari ayah Sofyan,Kiagus H Abdul Roni.Dia sempat ditenangkan anggota karena tak sanggup menahan emosi terhadap pembunuh anaknya.
"Pokoknya kami minta hukum mati,karena mereka ini kejam telah menghilangkan nyawa anak saya," ungkap Kiagus.
Dalam kasus ini,Polda Sumsel mengamankan tiga tersangka, yakni Ridwan (45),Franata Ariwibowo (16) dan Acundra (21).Polisi masih memburu otak pelaku bernama Akbar.
Diberitakan sebelumnya,mayat korban ditemukan di areal perkebunan sawit di Desa Muara Lakitan dan Kanan Dapun,Kabupaten Musi Rawas Utara,Sumsel,Selasa (13-11-2018).
Dia dilaporkan hilang oleh istrinya ke Polda Sumsel,Selasa (30-10-2018).Keberadaan korban tak diketahui lagi usai mengantar orderan dari kawasan KM5 menuju KFC Simpang Bandara Palembang sehari sebelumnya.
Dari hasil penyelidikan polisi,korban ditumpangi empat orang yang menggunakan akun seorang perempuan yang tidak dikenal para pelaku.Dalam perjalanan,korban dicekik dan dihujani pukulan hingga tewas.Dia dan mobilnya dibawa kawanan pelaku ke arah Musi Rawas Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar