BUDI WASESO BERHARAP AGAR PENGGANTINYA DIISI OLEH SESEORANG YANG MEMILIKI PENGALAMAN

BUDI WASESO BERHARAP AGAR PENGGANTINYA DIISI OLEH SESEORANG YANG MEMILIKI PENGALAMAN

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), yakni Budi Waseso menilai bahwa, untuk sosok penggantinya tidaklah harus untuk memiliki persyaratan seperti tertuang dalam Pasal 69 huruf e Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Dalam aturan tersebut memuat agar penegak hukum seperti narkotika 5 tahun dan sudah berkecimpung penuh 2 tahun dibidangnya.

Budi mengaku bahwa, aturan tersebut ditabrak ketika ia ditunjuk sebagai kepala BNN. "Jujur saya menjadi kepala BNN tidak memenuhi persyaratan UU. Saya tidak pernah dua tahun berturut-turut dinas di narkotik. 5 tahun dalam penyidikan tidak pernah saya langsung,"Ujar Budi, Rabu 7 Februari 2018.

Meskipun tidak memiliki kriteria yang sesuai di atur dalam UU tersebut, jenderal bintang tiga ini mengatakan bahwa penunjukannya sebagai kepala BNN langsung dari perintah Presiden Jokowi. Perintah dari Presiden Jokowi itu pun langsung dijalankannya.

"Itu perintah dari Presiden langsung saya laksanakan tugas tersebut dengan sebaik-baiknya. Dan justru saya sangat bersyukur karena saya dibantu oleh anggota-anggota yang memahami tentang narkotika dan saya bangun komitmen itu di dalam BNN  sehingga saya bisa laksanakan pekerjaan dengan baik,"Kata dia.

Budi menyebut, dirinya berharap agar sosok penggatinya diisi oleh seseorang yang memiliki kriteria dan juga pengalaman yang baik.

"Saya sangat bersyukur bisa melaksanakan tugas yang sebenarnya secara UU saya tidak boleh ini jujur saja. Tetapi sudah terlanjur tapi jangan jadi pembenaran karena belum tentu ada orang yang mau untuk bekerja karena ada rasa tanggung jawab. Jangan nantinya di BNN hanya dicari untuk jabatan tanpa keahlian, tanpa memiliki pengalaman berbahya ini,"Ucap dia.