PROYEK HULU INDONESIA MENGUSULKAN DAFTAR PROYEK STRATEGIS

PROYEK HULU INDONESIA MENGUSULKAN DAFTAR PROYEK STRATEGIS

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah mengusulkan empat proyek untuk dimasukkan dalam daftar proyek strategis nasional.

Dirjen Migas, IGN Wiratmaja Puja, mengatakan daftar tersebut terdiri dari blok Masela, proyek Pengembangan Deepwater Indonesia (IDD) dan Proyek Jambaran Tiung Biru dan Tangguh.

Wiratmaja mengatakan keempat proyek tersebut dapat dikembangkan lebih cepat jika dimasukkan dalam Keputusan Presiden (Perpres) yang akan mengatur daftar proyek.

"Beberapa hal akan menjadi lebih mudah, seperti pembebasan lahan, izin daerah dan hal lainnya," katanya.

Ada 225 proyek di seluruh negeri, yang mencakup 47 proyek jalan tol, lima jalan tol nasional, 12 proyek perkeretaapian, 11 revitalisasi bandara, pembangunan empat bandara baru dan pengembangan dua bandara dan pembangunan 13 pelabuhan.

Proyek-proyek tersebut ditetapkan dalam Keputusan Presiden (Perpres) No.3 / 2016 dan Inpres No.1 / 2016, yang memberi pejabat publik wewenang untuk merevisi atau mengganti peraturan yang menghambat pembangunan dan memproses perolehan tanah lebih cepat.

Namun, Menteri Koordinator Perekonomian Darmina Nasution mengklaim bahwa Presiden Joko "Jokowi" Widodo baru-baru ini menyetujui penyertaan 55 proyek baru dan satu program ke dalam daftar yang ada. Penambahan tersebut membawa total 245 proyek strategis dan dua program membutuhkan perkiraan investasi lebih dari Rp 4 kuadriliun (US $ 300,3 miliar) untuk diselesaikan.