MENGERIKAN! SEORANG PEMUDA DITEMUKAN DENGAN KONDISI KURUS DAN TUBUH PENUH LINTAH
Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang pemuda yang masih berusia 15 tahun, pemuda tersebut ditemukan oleh tim SAR di tengah hutan di Grumbul Gununganyar, Desa Krajan, Kecamatan Pekucen, Banyumas, Jawa Tengah. Pemuda tersebut bernama Falik alias Alik, pada saat Alik ditemukan oleh tim SAR kondisi nya sangat mengenaskan, kurus karena kelaparan dan sekujur tubuh nya sudah dipenuhi dengan lintah hutan.
Ady Candra, Taruna Siaga Bencana Kabupaten Banyumas mengatakan jika Alik pertama kali ditemukan oleh Dasno dan Sakri yang merupakan warga dari desa setempat. Dasno dan Sakri menemukan Alik di dekat Sungai Kalibaci, sekitar 3 jam dari pemukiman warga untuk menuju lokasi penemuan Alik.
" Kondisi Alik pada saat pertama kali ditemukan oleh warga memang terlihat kurus dan kelaparan, bahkan dia sempat meminta makanan kepada Pak Dasno, namun sayangnya ketika dibujuk untuk turun Alik menolak," kata Ady.
Kabar penemuan Alik langsung menyebar cepat sampai ke Tagana, bersama dengan TNI, Polri, dan Rapi, Ady berhasil membentuk tim SAR gabungan dan berhasil mengevakuasi Alik pada hari Jumat pada pukul 10.15 WIB.
" Perjalanan menuju lokasi sangat jauh membutuhkan waktu selama 4 jam, pasti nya sekitar pukul 14.00 WIB, Tim SAR akhir nya menemukan Alik dalam kondisi kurus, lemas, dan sekujur tubuh nya sudah di penuhi dengan lintah hujan," kata nya.
Alik sempat menolak ketika diminta ikut turun oleh tim SAR, keadaan psikis korban juga tidak stabil atau linglung. Setelah di bujuk berulang kali Alik pun mau untuk dievakuasi dan tiba di pemukiman warga sekitar pukul 17.00 WIB.
" Dan selama perjalanan korban juga kami ajak bicara, korban mulai kembali responsif dan mengaku bernama Falik alias Alik, yang merupakan warga RT 003, RW 003 Desa Cipete, Kecamatan Cilongok. Dan usia nya baru menginjak 15 tahun, nama ayah nya Supriyanto dan Ibu Samsiah," kata Ady.
Begitu mendapatkan informasi dari Alik, tim SAR pun langsung menyampaikan informasi tersebut ke Kepala Desa Cipete. Dan pihak keluarga pun membenarkan jika Alik sudah pergi dari rumah sejak empat hari yang lalu, sebelum Alik kembali ke rumah, dirinya dibawa terlebih dahulu ke Puskesmas Pekuncen untuk mendapatkan pertolongan medis.
" Untuk saat kami masih belum mengetahui pasti tentang motif dibalik kepergian Alik, mungkin ada terjadi konflik dengan keluarga. Namun dari keterangan pihak keluarga sebelum Alik pergi dan menghilang tidak ada konflik apa pun yang terjadi, Alik pergi dan pamit hanya ingin mencari burung," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar