Sabet polisi dengan senjata tajam (sajam), seorang jambret diberi hadiah timah panas oleh polisi. Akibatnya, dia tewas setelah tubuhnya diterjang peluru.
Bandit ini diketahui bernama Zainul Fanani, warga Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Dari catatan polisi, sudah banyak tindak kejahatan yang dilakukannya semasa hidup.
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho mengatakan, Zainul tepergok petugas yang berpatroli di kawasan Jalan Made, Surabaya. Dia sudah cukup lama menjadi buronan polisi.
"Mengetahui hal itu, petugas berupaya menghentikan yang bersangkutan. Namun tidak digubris," ujarnya, Rabu (10-7-2019).
Mendapati hal itu petugas lantas melakukan pengejaran. Bukannya berhenti, ia malah menyabetkan sajam yang dibawanya pada petugas yang mengejarnya.
Polisi lantas memberikan tembakan peringatan. Namun tidak digubris dan malah menyabetkan lagi sajamnya.
"Karena membahayakan nyawa anggota, terpaksa dilakukan tindakan tegas terhadap tersangka," jelasnya.
Tersangka pun jatuh tersungkur usai ditembak polisi. Dia lantas dilarikan ke Rumah Sakit dr Soetomo. Namun sayang, nyawanya tidak tertolong.
Terkait kasus ini, polisi menyita berbagai barang bukti. Diantaranya, motor Honda Beat, pisau penghabisan, ATM, tas dan beberapa plat nomor polisi palsu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar