• Breaking News

    Rabu, 06 Juni 2018

    GATOT NURMANTYO DI UNGGULKAN MENJADI RUNNING MATE JOKOWI DAN PRABOWO.

    GATOT NURMANTYO DI UNGGULKAN MENJADI RUNNING MATE JOKOWI DAN PRABOWO.


    Berdasarkan jajak pendapat nasional terbaru, jajak pendapat Charta Politika menyarankan bahwa mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Gatot Nurmantyo memiliki peluang besar untuk maju menjadi Wakil Presiden.

    Ada empat provinsi Indonesia di Pulau Jawa yang disukai Gatot seperti; Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Jajak pendapat menunjukkan bahwa orang-orang mendukungnya untuk menjadi pasangan calon Joko Widodo (Jokowi) atau oposisi di Prabowo Subianto.

    Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, jajak pendapat yang dilakukan terhadap 800 responden di Banten lebih disukai Gatot Nurmantyo daripada Anies Baswedan dan Agus Harimurt Yudhoyono (AHY).

    "Ketika ditanya siapa yang paling cocok untuk menemani Jokowi, 5,5 persen responden memilih Gatot Nurmantyo, 5,4 persen memilih Anies Baswedan, dan 3,8 persen memilih AHY," kata Yunarto pada Rabu, 6 Juni.

    Muhaimin Iskandar yang secara resmi menawarkan diri untuk menjadi pasangan Jokowi hanya meraih 3,3 persen suara. Sementara itu, Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudjiastuti memperoleh dukungan 2,5 persen meski tidak menyatakan dirinya sebagai calon wakil presiden.

    Selanjutnya, responden di Banten juga lebih memilih Gatot Nurmantyo sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo Subianto. Tiga daerah yang tersisa di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur juga menempatkan Gatot Nurmantyo sebagai pilihan utama mereka untuk menjadi kandidat Wakil Presiden dalam pemilihan 2019 yang akan datang.

    Jajak pendapat di Gatot Nurmantyo dilakukan pada 23 Mei hingga 29 Mei melalui wawancara acak dengan total 4.400 responden yang tinggal di empat wilayah Pulau Jawa.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan