• Breaking News

    Rabu, 16 Mei 2018

    INI ALASAN KAK SETO MELARANG ANAK ANAK DISEBUT SEBAGAI TERORIS

    INI ALASAN KAK SETO MELARANG  ANAK ANAK DISEBUT SEBAGAI TERORIS


    Menyusul serangan bom bunuh diri Surabaya yang dilakukan oleh satu keluarga lengkap, psikolog anak Seto Mulyadi atau yang lebih dikenal dengan Kak Seto, mengingatkan masyarakat bahwa anak-anak adalah sekelompok orang yang perlu dilindungi.

    Kak Seto meminta agar pihak berwenang Indonesia harus menghindari menggambarkan anak-anak sebagai teroris; “[Anak-anak ini] adalah korban, bukan tersangka. Anak-anak ini dibujuk, dipaksa, dan diintimidasi [untuk melakukannya]. Ini harus diperhatikan mengingat masih banyak lagi anak-anak yang berpotensi menjadi korban dalam melakukan aksi terorisme, ”kata Kak Seto pada seminar pada Selasa, 15 Mei.

    Lebih lanjut, Kak Seto mengatakan bahwa anak-anak mudah dipengaruhi, seperti pendekatan positif yang akan membantu si anak mencapai kemuliaan dan kebijaksanaan tinggi. Sebaliknya, pendekatan negatif [dapat mengubah anak-anak] menjadi tersangka kriminal atau melakukan tindakan terorisme, ”katanya.

    Dia lebih lanjut mendesak kelompok-kelompok masyarakat di lingkungan untuk membantu melindungi anak-anak dari pengaruh negatif. Masyarakat harus mengambil tindakan terhadap orang tua yang memperlakukan anak-anak mereka dengan sangat berhati hati. "Jika tidak ada yang bisa dilakukan, orang harus melaporkannya ke polisi," kata Kak Seto.

    Kak Seto berpendapat bahwa masih banyak komunitas di daerah pemukiman yang tidak terlalu peduli terhadap anak-anak yang tinggal di sekitar lingkungan. Dia mengingatkan itu; “Dibutuhkan seluruh desa untuk membesarkan anak, bukan hanya orang tua anak

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan