MENGANCAM DAN INGIN SEBAR FOTO ABG DI MEDSOS, PRIA INI DI CIDUK POLISI
Seorang pria berinisial SU (51) diduga telah melakukan pengancaman serta mengunggah foto seorang anak perempuan yang masih duduk di bangku SMP tengah bertelanjang dada di media sosial.
Pihak keluarga korban yang tidak terima dengan perlakuan tersebut langsung mendatangi pelaku bersama warga sekitar lainnya.
Disisi lain, Kapolsek Tapung, yakni Kompol Indra Rusdi mengatakan bahwa, pelaku merupakan warga asal Desa Pagaruyung, Kecamatan Tapung ini hampir dihakimi oleh massa, beruntungnya pihak petugas kepolisian datang dengan tepat waktu.
"Petugas langsung mengamankan pelaku tersebut dan menenangkan warga setempat agar menyerahkan persoalan ini kepada petugas polisi,"Kata dia, Sabtu 28 April 2018.
Indra menceritakan bahwa, peristiwa tersebut berawal pada saat kakak korban, tere dieri tahu oleh temannya Damar. Dia mendapatkan foto adiknya yang sedang bertelanjang dada melalui smartphone. Foto tersebut telah disebar oleh pelaku ke media sosial Facebook.
Saat melihat foto adiknya bertelanjang dada berseliwiran di Facebook, Tere langsung menemui sang adiknya dan menanyakan langsung terkait foto tersebut.
"Korban langsung menceritakan, bahwa dia diancam pelaku akan dibakar rumahnya dan dihabisi keluarganya apa bila tidak mengirimkan foto tersebut sesuai permintaan dari pelaku,"Ujar Indra.
Tidak terima dengan ancaman tersebut, Tere langsung mencari tahu siapa yang mengancam adiknya tersebut dengan mengontak pelaku menggunakan akun Facebook adiknya. Pada saat itu pelaku langsung merespon telepon kakak korban yang berpura-pura sebagai adiknya.
"Jadi pelaku ini mengatakan kepadanya kalau nanti jadi ketemu dia ingin mengajak untuk melakukan perbuatan asusila. Jika tidak mau maka pelaku mengancam akan mengunggah foto-foto korban yang lainnya,"Kata dia.
Setelah itu, Tere mengajak abangnya untuk menemui pelaku. Saat ditangkap pelaku langusng dibawa ke Balai Kantor Desa Pancuran Gading. Puluhan warga desa yang telah mengetahui kelakukan SU ini langsung mengepung kantor desa. Dan beruntungnya polisi langsung datang ke lokasi.
Hingga saat ini, pelaku telah berhasil diamankan oleh petugas kepolisian dan pelaku akan dijerat hukuman yang sesuai dengan perbuatannya tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar