KUASA HUKUM BUNI YANI MEMINTA KETERANGAN ATAS PERLAKUANYA YANG TERBUKTI BERSALAH

KUASA HUKUM BUNI YANI MEMINTA KETERANGAN ATAS PERLAKUANYA YANG TERBUKTI BERSALAH

Tim kuasa hukum Buni  Yani telah kembali meminta kepada Komisi Yudisial (KY) agar mengawasinya dalam sidang yang akan dijalankan pada 13 Juni mendatang.

Dalam kesempatan ini, Buni Yani sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelakuan ujaran kebencian dan pelanggaran undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) kepada dirinya.

Sebab itulah makanya kami datang kesini dan memohon kepada Ketua KY agar bisa secara kelembagaan untuk memantau dan mengawasi proses persidangan pada Buni Yani yang akan digellar 13 Juni ini.

Dan secara pasti ini akan menjadi persidangan yang terjamin profesional, transparan, dan juga imparsial,"Ungkap kuasa hukum Buni Yani, Aldwin Rahadian, di Gedung KY, Jakarta pada 5 Juni lalu.

Alasannya yakni dari sisi pihaknya hanya ingin meminta KY untuk melakukan pantauan terhadap persidangan Buni Yani, karena kasus tersebut terkesan secara dipaksakan, dan hal itu harus dilihat oleh penyidikan dalam gelar perkara ini.

Disisi lain Ketua Komisi Yudisial (KY) yakni Aidul Fitriciada Azhari mengatakan bahwa, pada saat penyampaian permohonan tersebut, pihaknya akan memantau sidang Buni Yani. dan persidangan Buni Yani akan dipantau secara terbuka.

Tak hanya itu, kami juga akan melakukan pemantauan secara tertutup sesuai prosedur yang ada. meski begitu, pihaknya dikabarkan tidak bisa melakukan hal tersebut selain diluar itu.

Alasan utama KY untuk memantau persidangan tersebut yakni, telah menarik perhatian publik dan akan di buka secara transparan dalam persidangan 13 Juni mendatang yang akan di jalani oleh Buni Yani.