GOLKAR MENOLAK DUKUNG TOMMY SOEHARTO MENJADI PRESDIEN
Ketua Dewan Golkar Agung Laksono menanggapi tentang rumor yang beredar bahwa Tommy Soeharto kemungkinan akan mengikuti pemilihan Presiden pada tahun 2019 mendatang. Agung menegaskan bahwa partai Golkar tetap berkomitmen dalam memberikan dukungan nya kepada Presiden Jokowi dalam pemilu nanti.
Agung juga mengakui bahwa ada beberapa kader Golkar yang telah berusaha untuk mengusulkan Tommy Soeharto, agar dapat maju dalam pemilihan Presiden mendatang. Namun sayang nya usaha yang mereka lakukan telah gagal.
Para kader yang mengusulkan agar Tommy dapat mengikuti pemilu para tahun 2019 mendatang, sudah berulang kali mengajukan proposal untuk mendapatkan persetujuan partai. Proposal tersebut pun berung kali pula di tolak, jadi partai Golkar sendiri tidak pernah sekali pun memberikan usulan agar Tommy Soeharto dapat mengikuti pemilu 2019.
Agung mengatakan bahwa dalam memberikan dukungan terhadap calon presiden, partai Golkar selalu dianggap elektabilitas calon dan track record. Hal tersebut juga berlaku untuk Tommy Soeharto, putra dari mantan Presiden Soeharto.
Agung juga menambahkan jika Tommy ingin mencalonkan diri sebagai seorang presiden, Tommy dapat meminta dukungan dari partai lainnya. Dan Golkar tidak akan memberhentikan langkah Tommy. Namun Agung mendorong Tommy sebagai anggota Partai Golkar dapat mengikuti segala keputusan partai.
Sebagai seorang kader, jika Tommy berminat untuk menjadi calon, maka ia harus aktif dan memiliki potensi. Tommy juga harus aktif di dewan eksekutif pusat dan kegiatan Golkar sejak awal. Karena hanya dengan hal-hal tersebut Tommy bisa mendapatkan kepercayaan internal pencalonannya dapat di bangun, " kata Agung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar