KAPAL RUSAK,NELAYAN DI MEULABOH TEROMBANG AMBING DI LAUT SELAMA 2 HARI
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Search And Recue) Pos SAR Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, menemukan satu orang nelayan dalam keadaan lemas dan terdampar setelah dua hari dilaporkan hilang oleh kelauarganya
Koordinator Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno menyampaikan, satu orang nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang tersebut atas nama Rusli (60).
"Saat ditemukan, korban masih berada di atas armada/ boatnya, namun kondisinya lemas sehingga langsung dievakuasi dan dibawa pulang ke darat," katanya,Selasa (2-3-2019).
Rusli (60) merupakan warga Desa Padang Baru, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), berangkat melaut sejak Minggu (31-3-2019) pukul 15.00 WIB dengan boat mesin robin.
Dengan armada tersebut, nelayan itu harusnya kembali ke daratan paling telat malam atau esok harinya. Namun sudah dua hari nelayan tersebut tidak kembali ke daratan dan hilang kontak dengan keluarganya di darat.
Sektor pencarian di perluas hingga perairan Nagan Raya dan Aceh Barat menggunakan 1 unit RIB milik Pos SAR Meulaboh.
"Sementara sektor selatan wilayah perairan Abdya dan Nagan Raya menggunakan 1 unit fiber boad BPBD, 1 unit LCR Basarnas dan 2 unit boat nelayan Abdya. Korban ditemukan sekitar pukul 14.40 WIB," jelasnya.
Dwi Hetno menyampaikan, korban mengalami kerusakan pada mesin boat yakni as propeller. Kemudian kapal kecil ini terombang-ambing tidak sampai daratan, sementara nelayan itu terkulai lemas karena sudah dua hari di laut lepas.
"Korban berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke RSUD Teuku Peukan Abdya. Operasi SAR nelayan last contac di Abdya ditutup dengan hasil korban ditemukan dalam keadaan selamat," tandas Dwi Hetno.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar