• Breaking News

    Kamis, 26 Juli 2018

    MASALAH-MASALAH INI MUNCUL JELANG ASIAN GAMES 2018

    MASALAH-MASALAH INI MUNCUL JELANG ASIAN GAMES 2018



    Sebentar lagi Asian Games 2018 di Indonesia akan dimulai.Dua wilayah Indonesia menjadi tempat untuk Asian Games 2018,yaitu Jakarta dan Palembang.Persiapan-demi persiapan dimatangkan,hingga melakukan renovasi.

    Namun masih ada masalah-masalah yang harus diselesaikan jelang Asian games 2018,yang akan dilaksanakan pada 18 Agustus 2018.Berikut masalah-masalah yang muncul jelang Asian Games 2018:

    1.Masalah kali Item



    Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup Kali Item di kawasan Kemayoran,Jakarta Utara.Penutupan ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan pada atlet yang menginap Wisma Atlet Kemayoran.Alasan penutupan kali menggunakan jaring halus hitam agar aroma tak sedap tidak begitu menyengat.

    Penutupan Kali Item mendapat sorotan dari media asing,sekaligus pro kontra di mata masyarakat.Hal ini dikarenakan kali tersebut berada tepat di belakang kantin Wisma Atlet Asian Games,Kemayoran.Kali Item atau Kali Sentiong diketahui selalu mengeluarkan aroma busuk karena pencemaran.Dan salah satu cara untuk menutup bau busuk dengan jaring warna hitam.

    2.Polusi Jakarata yang memburuk



    Menurut data pemantau kualitas udara,AirVisual,Jakarta berada di peringkat pertama kota dengan polusi tertinggi.Mengetahui kabar tersebut,Sandi mengaku Pemprov sudah melakukan beberapa upaya menanggulangi polusi di udara.Seperti memperluas kawasan ganjil-genap dan pengawasan di pabrik-pabrik.Dia juga berniat meminta Presiden Joko Widodo agar meliburkan seluruh instansi agar polusi berkurang.Namun Ketua INASGOC,Erick Tohir,melarangnya.

    Selain itu,Sandi juga mengimbau warga menggunakan transportasi publik agar target polusi udara berkurang.

    3.Bangku di Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang dirusak



    Pertandingan Sriwijaya FC melawan Arema FC dua hari lalu berujung ricuh.Suporter Sriwijaya FC tak terima tim kesayangannya dibantai tim tamu 0-3.Mereka mengamuk.Sebanyak 373 buah kursi penonton di stadion dilepas dan dilemparkan ke polisi yang berjaga di pinggir lapangan.

    Kursi yang rusak parah di antaranya sebanyak 182 buah di tribun utara dan 191 buah kursi di tribun selatan.Total kursi yang rusak setelah prajurit TNI Zeni Konstruksi (Zikon) 12 Kodam II Sriwijaya menghitung langsung di lapangan,Senin (23/07/2018).Kemudian,prajurit membersihkan area dan memperbaikinya.

    Dari hasil penyelidikan,polisi kembali menangkap 16 pelaku yang merusak kursi stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang.Sebelumnya, ada empat tersangka yang ditangkap polisi.Kini polisi masih memburu pelaku lain berdasarkan rekaman CCTV.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan