SELAMA LIBUR LEBARAN, GARUDA INDONESIA AKAN MENAMBAHKAN FREKUENSI PENERBANGAN

SELAMA LIBUR LEBARAN, GARUDA INDONESIA AKAN MENAMBAHKAN FREKUENSI PENERBANGAN

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero), yakni Pahala Mansury mengungkapkan bahwa, agar supaya mencukupi kebutuhan peak season Garuda Indonesia menjelang Lebaran 2018 nanti, pihaknya akan menambahkan jumlah frekuensi untuk penerbangan menjadi hingga 768.

Dari jumlah tersebut telah tercata cukup banyak jika dibandingkan pada tahun lebaran sebelumnya, yaitu hanya mencapai hingga 604 saja.

Pahala Mansury menambahkan bahwa, dalam jumlah penambahkan frekuensi yang lebih banyak tersebut mengingat libur Lebaran pada tahun ini sangatlah panjang. Oleh sebab itu, Garuda Indonesia akan menetapkan masa peak season dari 8 Juni hingga 24 Juni 2018.

"Jadi untuk kapasitas frekuensi kita 768 baik yang dilakukan Garuda Indonesia maupun Citilink. Bagian sepertiga Garuda dan kurang lebih 100.000 tempat akan dilakukan Citilink dikarenakan penerbangan berjadwal Citilink terlebih kecil dibandingkan Garuda,"Ujar Pahala, di Jakarta, Senin 28 Mei 2018.

Pahala Mansury juga mengatakan, jika melihat dari tambahan jumlah frekuensi penerbangan selama peka season, untuk rute penerbangan yang paling banyak yaitu ke Padang.

"Ada yang ke Padang sebanyak 44 frekuensi. Dan penerbangan yang lainnya seperti ke Denpasar, Singapura, Jogja, Semarang itu juga cukup banyak,"Katanya.