• Breaking News

    Selasa, 08 Mei 2018

    INILAH SEBAB JUSUF KALLA NYATAKAN CUTI TAMBAHAN MENJELANG IDUL FITRI

    INILAH SEBAB JUSUF KALLA NYATAKAN CUTI TAMBAHAN MENJELANG IDUL FITRI


    Pemerintah memperpanjang hari cuti kolektif untuk liburan mudik lebaran 2018. Regulasi itu memicu banyak protes dari para pengusaha dan bank yang dianggap dapat menghambat ekonomi.

    Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan tambahan daun kolektif pada akhirnya akan meningkatkan ekonomi. “Banyak orang berpikir bahwa liburan panjang dapat melemahkan ekonomi. Tidak. Banyak sektor ekonomi yang bisa berjalan selama liburan, ”katanya di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa, 8 Mei.

    JK berpendapat tingkat konsumsi akan meningkat selama daun kolektif mengingat masyarakat cenderung menghabiskan liburan di tujuan wisata dan pasar belanja serta makan di restoran

    Selain itu, peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah tidak dikenakan untuk semua masyarakat. “Jadi, liburan [tambahan daun kolektif] bukan untuk semua orang, tetapi untuk pegawai negeri dan karyawan BUMN,” kata JK.

    Namun, JK tidak menyangkal beberapa masalah yang mungkin timbul di sektor perbankan seandainya peraturan itu diterapkan, terutama pada kas perusahaan. Namun dia memastikan ekonomi akan meningkat melalui kebijakan tersebut. "Liburan tidak akan menciptakan ekonomi yang stagnan," tegasnya.

    Daun kolektif tambahan untuk liburan mudik lebaran 2018 tidak pernah ditetapkan sebelumnya oleh pemerintah. JK beralasan peraturan itu bertujuan untuk memecahkan kemacetan selama eksodus massal. "Sangat disayangkan untuk orang-orang merayakan Idul Fitri di jalan," JK mengingat kembali keputusan itu.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan