• Breaking News

    Selasa, 16 Januari 2018

    JUSUF KALLA : INILAH LARANGAN YANG AKAN DI TETAPKAN UNTUK PARA NELAYAN

    JUSUF KALLA : INILAH LARANGAN YANG AKAN DI TETAPKAN UNTUK PARA NELAYAN 


    Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan bahwa pemerintah akan segera mengklarifikasi legalitas dan penggunaan cantrang menyusul banyaknya protes dari nelayan. Cantrang adalah alat pancing yang mirip dengan jala pemahat Denmark yang diidentifikasi sebagai tidak berkelanjutan dan tidak ramah lingkungan.

    "Penggunaan cantrang sudah diperpanjang dua kali lebih benar? Kita akan lihat seperti apa kebijakannya besok. Diskusi akan diadakan besok setelah diketahui para pemimpin nelayan bertemu dengan Presiden Joko Widodo, "kata Jusuf Kalla

    Kebijakan larangan cantrang diperkenalkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Alasan Menteri bahwa penggunaan instrumen penangkapan ikan tersebut membahayakan mata pencaharian terumbu karang dan sebagian besar ekosistem laut.

    Larangan tersebut disambut dengan perlawanan nelayan. Mereka berpendapat bahwa larangan tersebut sewenang-wenang diperkenalkan dan membahayakan kehidupan nelayan Indonesia yang telah lama menggunakan instrumen tersebut. Di sisi lain, pemerintah gagal memberikan kepastian pemberian nelayan alat tangkap untuk mengganti cantrang.

    Jusuf Kalla mengatakan bahwa keputusan yang dihasilkan dari diskusi cantrang akan fokus pada peningkatan ekspor ikan dan makanan laut lainnya, mengingat ekspor ikan tahun ini masih di bawah target. Kementerian mengungkapkan bahwa ekspor ikan pada 2017 menghasilkan US $ 3,4 miliar, dimana perusahaan tersebut gagal mencapai tujuannya sebesar US $ 5,1 miliar.


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan