• Breaking News

    Selasa, 25 Juli 2017

    PERJUANGAN DARI GERINDRA UNTUK MENGUSUNGKAN PRABOWO SUBIANTO SEBAGAI CAPRES DI TAHUN 2019 MENDATANG

    PERJUANGAN DARI GERINDRA UNTUK MENGUSUNGKAN PRABOWO SUBIANTO SEBAGAI CAPRES DI TAHUN 2019 MENDATANG

    PERJUANGAN DARI GERINDRA UNTUK MENGUSUNGKAN PRABOWO SUBIANTO SEBAGAI CAPRES DI TAHUN 2019 MENDATANG


    Diketahui sebelumnya bahwa, Partai Gerindra telah menilai ambang batas terhadap pencalonan Presiden ataupun presidential dengan threshold 20 hingga 25 persen, dalam Undang-undang Pemilu yang sangat tidak masuk akal.

    Oleh sebab itu, pihaknya akan melakukan pendukung dengan mengajukan judicial review norma hukum tersebut kepada pihak Mahkamah Konstitusi (MK).

    "Jadi kita akan lihat bagaimana konsistensi dari MK, apakah saat ini MK telah dipengaruhi kepentingan politik ataukah independen berdasarkan hukum ataupun konstitusi, nanti hal tersebut akan dilihat dan dinilai oleh masyarakat,"Ucap Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, yakni Fadli Zon, Jakarta Selatan.

    Fadli menyakinkan bahwa, MK saat ini sebagian besar masih memiliki independensi dan juga intelektualisme dalam memutuskan setiap gugatan presidential threshold ynag rencananya tersebut akan diajukan oleh banyak pihak nantinya.

    Dirinya mengatakan bahwa, Saat ini siap untuk mengusungkan Prabowo Subianto untuk menuju ke dalam Pemilihan Presiden pada 2019 mendatang. dan dalam kondisi Presidential threshold sebesar apapun itu, Fadli menegaskan akan siap memajukan Prabowo untuk berlaga supaya bisa memperebutkan kursi RI 1 tersebut.

    "Kami dan juga Gerindra saat ini sudah siap untuk mencalonkan Prabowo dalam keadaan apapun itu. Presidential threshold 0 persen ataupun 20-25 persen, yang tidak masuk akal ini,"Kata Fadli.

    Ditambahkan oleh Fadli bahwa, Jika Gerindra mengusung Prabowo dan berkoalisi dengan pihak partai PKS, PAN, dan juga Demokrat, maka sebenarnya hal tersebut sudah cukup kuat, akan tetapi untuk memperkokoh pertahanan, maka oleh sebab itu Gerindra akan membuka diri supaya bisa berkomunikasi dengan parpol koalisi pemerintah.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan