ALASAN MENDUKUNG JOKOWI, PARTAI GERINDRA MENGIRIM PERWAKILAN KE PANSUS ANGKET KPK
Fraksi Partai Gerindra putuskan untuk mengirimkan perwakilan ke Pansus angket KPK. Muhammad Syafi'i yang merupakan Anggota Fraksi Partai Gerindra mengatakan alasan mengirimkan anggota karena tidak mau mengkhianati keputusan rapat paripurna yang menyetujui angket KPK sebagai usulan DPR.
"Ketika angket telah disahkan, maka kita mengambil sikap untuk tidak pernah melawan pada hukum bahwa keputusan paripurna adalah putusan hukum maka kami patuhi," kata Syafi'i di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta
Syafi'i mengibaratkan bahwa sikap tentang angket KPK tersebut dengan sikap partai kepada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Partai Gerindra tetap dukung Pemerintahan Jokowi-JK meski Ketua Umum Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2014 lalu.
"Ini kan demokrasi kita menolak habis-ahbisan waktu itu Jokowi dikarenakan yang kita inginkan Prabowo tapi setelah Jokowi menang secara demokratis kita hormat dia presiden. Cuma kita mengkritisi kalau yang dilakukanya tidak pro kepada rakyat kita kritisi, kalau dia lakukan pro rakyat kita dukung seperti itu," klaimnya.
Dilibatkannya anggota ke Pansus angket diklaim hanya untuk menguatkan lembaga KPK. Pasalnya, Gerindra juga mengatakan bahwa banyak terdapat kejanggalan dalam mekanisme kerja KPK dalam rangka memberantasan korupsi.
"Tapi kan hari ini sudah banyak menyimpang penyadapan OTT segala macam ini ada apa kita takut kita takut remote control KPK ini enggak lagi di tangan komisioner. Maka kita harus masuk dan perbaiki apa yang ada dan kemudian harus bagaimana lalu penataanya seperti apa," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar