• Breaking News

    Sabtu, 15 September 2018

    Polisi Amankan Wanita Yang Bersama TFA Di Tendean Residence, Dan Setelah Di Proses Wanita Itu Dilepas

    Polisi Amankan Wanita Yang Bersama TFA Di Tendean Residence, Dan Setelah Di Proses Wanita Itu Dilepas

    https://rantaiqqinfo.blogspot.com/2018/09/polisi-amankan-wanita-yang-bersama-tfa.html


    Polisi masih menyelidiki kematian TFA yang ditemukan tewas di Tendean Residence, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan. Sosok wanita yang terakhir bersamanya juga telah diamankan. Yang bersangkutan sudah diamankan tadi malam, kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Stefanus Tamuntuan saat dihubungi dikantornya, pada hari Rabu (12/9/2018).

    Stefanus belum bisa menjelaskan lebih detail siapa sosok wanita tersebut. Dia juga belum bisa memastikan apakah wanita itu ada kaitannya dengan kematian TFA. Masih diperiksa intensif, ucapnya.

    Jasad TFA ditemukan disalah satu kamar di Tendean Residence pada hari Selasa (11/9) siang lalu. Menurut petugas hotel, TFA check-in melalui aplikasi Agoda pada hari Senin (10/9) dan tiba dilokasi sekitar pukul 09.34 WIB. Saat itu TFA datang seorang diri. Tidak lama kemudian korban keluar kamar dan masuk kamar kembali bersama dengan wanita berkerudung.

    Jasad TFA ditemukan petugas room boy pada hari selasa 11 September. Petugas membuka kamarnya, karena seharusnya Tengku sudah check-out. Sebelumnya, petugas menghubungi TFA melalui pesawat telpon dikamarnya, 5 kali panggilan telepon tidak diangkat, sehingga petugas membuka kamar dengan kunci master. Saat itulah, TFA ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. ditemukan ada bekas luka dibagian tubuhnya.

    Polres Metro Jakarta Selatan melepas wanita yang disebut-sebut bersama dengan TFA sebelum ditemukan mayatnya di Tendean Residence. Wanita yang sempat diamankan itu rupanya bukan orang yang dicurigai.

    Ya kemarin memang sempat kita periksa satu orang, tapi ternyata bukan itu yang dimaksud karena beda dengan CCTV, kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar kepada wartawan dikantornya, di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (14/9/2018). Indra mengatakan, wanita itu bukan sosok yang terakhir bersama korban seperti terekam CCTV. Polisi saat ini masih mencari sosok wanita yang masih menjadi misteri itu.

    Mudah-mudahan segera, ini untuk minta keterangan saja, bagaimana sebenarnya kronologis, sejak yang bersangkutan masuk kemudian sampai meninggal dunia disana, lanjutnya. Soal penyeba kematian korban, Indra menyebut bahwa korban mengalami gagal jantung. hal ini diperkuat dengan adanya rekaman medis.

    Yang bersangkutan punya riwayat mengidap itu (sakit jantung), bahkan sudah dipasang alat bantu seperti ring. Lebih jauhnya lagi latar belakang kita nggak tahu, tapi yang jelas punya sakit itu lanjutnya. Soal bekas luka dibagian pelipis, Indra menduga korban sempat terjatuh.

    Sementara ini dugaannya beliau jatuh, kemudian terkena ujung kaki meja itu yang runcing, sehingga menyobek pelipis, sehingga mengeluarkan darah. Tetapi itu masih kesimpulan awal, nanti akan lebih matang lagi kalau sudah diperiksa saksi, sambungnya.

    Lebih jauh, saat ditanya apakah korban mengonsumsi obat kuat, kata Kombes Pol Indra Jafar juga belum bisa memastikan. Itu makannya kita belum ada hasil lengkap dari labfor, hasil otopsi, sementara penyebabnya itu (gagal jantung). kalau yang lainnya, kandungan darah yang bersangkutan apa, nanti lebih lengkap dari hasil autopsi, paparnya.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Pengetahuan

    Gaya Hidup

    Pendidikan