JOKOWI : AFGHANISTAN INGIN BANTUAN INDONESIA UNTUK MENGATASI KONFLIK
Mereka berharap Indonesia bisa berperan dalam mediasi konflik di Afghanistan, sehingga bisa segera terselesaikan," kata Presiden Istana Bogor.
Dia menambahkan bahwa Khalili melihat Indonesia sebagai negara yang sempurna untuk bekerja sama karena Islam di Indonesia dianggap moderat. Selain itu, Indonesia dianggap sebagai negara netral - tanpa ada kepentingan dalam konflik Afghanistan.
"Mereka akan mengatur jadwal sesegera mungkin untuk mengundang ulama dari Taliban, Afghanistan, dan Pakistan untuk bergabung dengan para ulama Indonesia dan mencari solusi untuk saudara-saudara kita di Afghanistan," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan bahwa Utusan Khusus untuk Harmoni Beragama, Din Syamsudin, akan bergabung dalam diskusi tersebut. Tugas Din adalah mengumpulkan klerus Indonesia untuk mencari solusi bagi Afghanistan.
Secara terpisah, Khalili menyatakan bahwa negaranya sedang menunggu kelanjutan kerja sama dengan Indonesia. Dia mengatakan Indonesia berpengalaman dalam menjaga kerukunan antaragama dan etnik, yang bisa diterapkan di Afghanistan.
Khalili menghargai kehendak Indonesia untuk membantu Dewan Tinggi Perdamaian Afghanistan menyelesaikan konflik tersebut.
"Pengalaman Indonesia dalam toleransi dan keragaman sangat penting bagi kami," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar