ANGKATAN LAUT INDONESIA: KAPAL MILITER AS MEMASUKI PERAIRAN RI

ANGKATAN LAUT INDONESIA: KAPAL MILITER AS MEMASUKI PERAIRAN RI

Angkatan Laut Indonesia telah mengkonfirmasi bahwa dua kapal angkatan laut AS yang memasuki perairan Indonesia di lepas pantai Kepulauan Natuna di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Juni tidak melanggar peraturan apapun.

Kapal-kapal tersebut, kapal induk USS Ronald Reagan dan USS George Washington, "melakukan jalan yang tidak berdosa dan dengan demikian tidak ada masalah dengan hal itu," Wakil Kepala Staf Angkatan Laut Wakil Adm. Achmad Taufiqurrahman mengatakan kepada salah satu media yang ada.

Seorang sumber di Angkatan Laut sebelumnya mengungkapkan bahwa USS Ronald Reagan dan USS George Washington memasuki perairan Indonesia di Selat Malaka tanpa izin, memberi saran bahwa kehadiran mereka terkait dengan usaha untuk memadamkan kegiatan kelompok Negara Islam di Filipina selatan.

Pada tanggal 14 Juni, USS Ronald Reagan memasuki perairan Natuna dan menerbangkan pesawat F22 Raptor dan helikopter di wilayah tersebut. Operasi tersebut kemudian dibatalkan oleh Angkatan Laut Indonesia.

Pengangkut tersebut meninggalkan zona ekonomi eksklusif Indonesia (ZEE) setelah dibayangi oleh kapal perang Angkatan Laut Indonesia KRI Sultan Hasanuddin.

Setelah KRI Sultan Hasanuddin membayangi dan berkomunikasi dengan mereka [perwira dari USS Ronald Reagan], [kapal] berubah arah dan meninggalkan wilayah Indonesia

Pada tanggal 21 Juni sekitar pukul 09:29, USS George Washington menyeberang di dekat selat Philips di bagian utara Batam, menuju Laut Cina Selatan.

Tidak ada yang tak diinginkan tentang perjalanan kapal melalui Batam